Dekat Jokowi Diisukan jadi Pelaku Ekspor Ilegal Batu Bara Senilai Rp14 Triliun

HALUAN KALSEL - Pelaku Ekspor ilegal batu bara dari Indonesia diisukan merupakan Orang Dekatnya Presiden Joko Widodo.

Seperti diketahui ketersediaan pasokan batu bara di Indonesia sempat terganggu dengan dugaan adanya ekspor ilegal yang dilakukan oleh suatu perusahaan tambang.

Dugaan ekspor ilegal tersebut muncul seiring dengan kabar menipisnya stok batu bara pada beberapa waktu yang lalu yang menyebabkan 10 juta pelanggan PLN terancam pemadaman listrik.

Baca Juga: Lima Personel Polda Sumbar Dicopot karena Diduga Bekingi Tempat Pijat dan Spa

Mantan sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu menyebutkan jika menipisnya stok batu bara disebabkan tidak dipatuhinya domestic market obligation (DMO) sebesar 25 persen dari produksi perusahaan.

Tidak ditaatinya aturan DMO tersebut memunculkan indikasi adanya ekspor ilegal sebanyak 90 juta ton batu bara yang dilakukan atau jika dikonversikan ke dalam bentuk uang, senilai Rp14-15 triliun.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari YouTube MSD, terjadinya ekspor ilegal tersebut disebut menjadi tanggung jawab dari Kementerian ESDM.

"Pihak yang mengawasi pemberian jatah ekspor dan pasar lokal adalah Dirjen Minerba ESDM. Nah ini yang tidak melakukan fungsinya," katanya.

Baca Juga: Dipisahkan dari Anak-Anaknya oleh Boy William, Ivan Gunawan: Gue Boikot Lu!

Dikatakan Said Didu, sebelum menjabat di Kementerian ESDM, Dirjen Minerba merupakan deputi di Kemenko Marves.

Riwayat tersebut memunculkan dugaan jika yang melakukan ekspor ilegal adalah orang yang dekat dengan Jokowi atau kekuasaan.

"Sepertinya yang biasanya bisa bermain dengan DMO, yang melanggar itu adalah orang yang dekat dengan kekuasaan. Nah orang yang dekat dengan kekuasaan ini biasanya adalah bagian dari oligarki," ucapnya.

Baca Juga: Semakin Dekat dengan Ayu Ting Ting, Ivan Gunawan : Kita saling Menyayangi

"Jadi dugaan saya, bahwa pelaku pelanggar DMO merupakan bagian dari oligarki, mungkin juga bagian dari penguasa, mungkin juga pemiliknya adalah penguasa sendiri," ucapnya lagi.

Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiran Rakyat.com berjudul "Ada Ekspor Ilegal Batu Bara Senilai Rp14 Triliun, Pelaku Diduga Orang Dekat Jokowi"