Pemerintah sebut Jumlah Pasien Covid-19 Dirawat di Rumah Sakit Masih Rendah

- Sabtu, 5 Februari 2022 | 10:06 WIB
Ilustrasi pasien Covid-19 /Pixabay/Elf-Moondance/pikiranrakyat
Ilustrasi pasien Covid-19 /Pixabay/Elf-Moondance/pikiranrakyat

HALUAN KALSEL - Pemerintah memastikan angka keterisian tempat tidur di rumah sakit masih landai. Walaupun angka terkonfirmasi positif Covid-19 harian pada Jumat 4 Februari 2022 mencapai 32.211 kasus.

"Jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit masih rendah. Selain itu, sebagian besar kasus terkonfirmasi merupakan kasus tanpa gejala dan bergejala ringan,” terang Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi dalam siaran persnya, Sabtu 5 Februari 2022.

Nadia melanjutkan, meskipun kecepatan penularan dari varian Omicron tersebut lebih cepat ketimbang varian Covid-19 yang lain, tetapi kematian akibat varian itu rendah.

Baca Juga: Bikin Geger, Warga Temukan Jasad Bayi di Kali Sabi Tangerang

“Hal ini dapat terlihat dari kondisi pasien yang dirawat di rumah sakit secara nasional masih sangat rendah,” katanya.

“Rata-rata pasien yang dirawat di rumah sakit saat ini juga tidak bergejala dan gejala ringan," ujarnya. 

"Berdasarkan data, meski secara tren kenaikan kasus varian Omicron ini ada kemiripan dengan Delta, namun angka keterisian tempat tidur rumah sakit jauh lebih landai," sambungnya. 

Baca Juga: Seorang Kernet Truk Tewas Tertimpa Mobil saat Ganti Ban di Jaksel

Nadia menambahkan, pemerintah menghimbau masyarakat yang positif Covid-19 namun tidak bergejala ataupun bergejala ringan tidak perlu ke rumah sakit. 

Sehingga, menurutnya, akan mengurangi beban rumah sakit dan tenaga kesehatan.

“Cukup melakukan isolasi mandiri di rumah atau isolasi terpusat, serta memanfaatkan layanan telemedicine jika tersedia, atau melapor ke Puskesmas terdekat," tuturnya. 

Baca Juga: Berikut Ramalan Keuangan untuk Setiap Zodiak di Tahun 2022

"Dengan demikian kita dapat mengurangi beban rumah sakit dan tenaga kesehatan, serta membantu menyelamatkan orang lain yang memiliki gejala sedang hingga kritis,” tandasnya.*** 

Editor: Aswandi Haluan

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

BPOM Setujui Vaksin Sinopham untuk Dosis Booster

Rabu, 2 Februari 2022 | 19:29 WIB

Kasus Covid-19 di Tanah Air Bertambah 10.185 Pasien

Senin, 31 Januari 2022 | 19:22 WIB

Terpopuler

X