Cium Praktek Curang Karantina, Ketua MPR Minta TNI-Polri Ditempatkan di Pintu Masuk

- Jumat, 4 Februari 2022 | 08:50 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (instagram)
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (instagram)

HALUAN KALSEL - Kasus modus praktek curang karantina Covid-19 masyarakat yang tiba dari luar negeri menjadi sorotan berbagai pihak. Salah satunya Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo (Bamsoet).

Bamsoet meminta pemerintah bertindak tegas serta menempatkan TNI-Polri di setiap pintu masuk ke Tanah Air.

"Meminta pemerintah segera menempatkan aparat di setiap pintu masuk ke Indonesia guna mengungkap dan menyelesaikan kecurangan terkait karantina yang membuat nama baik Indonesia tercoreng," ujar Bamsoet dalam siaran persnya, di Jakarta, Jumat 4 Februari 2022.

Baca Juga: Dugaan Permainan Karantina Diusut Satgas Covid-19

"Apabila terbukti melakukan pelanggaran, aparat agar tidak ragu menindak tegas pelaku," tuturnya menegaskan. 

Lebih jauh, Bamsoet mengaku mendapatkan informasi terkait berbagai modus praktik kecurangan karantina dari Badan Intelijen Negara (BIN). 

Bamsoet juga meminta agar pemerintah mengambil langkah serius di tengah lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi belakangan ini.

Baca Juga: Sebanyak 1.222 Situs Investasi Trading Ilegal Telah Diblokir Bappebti

"Pemerintah juga harus meningkatkan pengawasan terhadap pelaksanaan karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri (PPLN)," jelasnya. 

Bamsoet mencium adanya kongkalikong petugas berkenaan praktek kecurangan karantina ini. 

Dirinya pun mengingatkan kepada petugas agar tidak terpengaruh terhadap upaya negosiasi para PPLN yang curang demi menghindari karantina.

Baca Juga: Kemenkes sebut 324 Anak di Indonesia Terpapar Varian Omicron dengan Gejala Ringan

"Menginstruksikan kepada petugas untuk tidak terpengaruh dengan upaya negosiasi pelaku perjalanan luar negeri untuk mengurangi waktu karantina," ucap Bamsoet.  

"Atau mengizinkan untuk karantina di rumah saja bahkan meniadakan karantina, agar aturan yang telah ditetapkan dapat berjalan dengan baik dan efektif," paparnya menegaskan. 

Baca Juga: Kemenkes sebut 324 Anak di Indonesia Terpapar Varian Omicron dengan Gejala Ringan

Halaman:

Editor: Aswandi Haluan

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X